Ini Dia Bahaya Dari Terlalu Banyak Tidur



Tidur dianggap sesuatu yang menyenangkan karena memilki kekuatan untuk merevatalisasi tubuh manusia. Biasanya pada bulan puasa ini, orang-orang lebih sering malas-malasan bahkan sering tidur. Jika bicara soal tidur, atau keseringan tidur, maka tentunya ada dampak dari kebiasaan tersebut.

Setidaknya orang dewasa membutuhkan 7-9 jam tidur pada malam hari untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik. Waktu tidur kurang dari 7 atau 9 jam dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Tidur terlalu lama atau disebut justru bisa berakibat buruk bagi kondisi tubuh.

Berikut beberapa dampak dari kebiasaan tidur terlalu lama melewati batas normal, yakni lebih dari sekitar 7 jam:

Diabetes

Penyakit diabetes ternyata bukan saja bisa menimpa bagi mereka yang salah mengkonsumsi makanan-makanan yang bisa mengakibatkan penyakit tersebut. Namun berdasarkan beberapa penelitian, orang yang tidur lebih dari jam normal cenderung lebih berisiko untuk terkena diabetes. Jika keluarga Anda memiliki riwayat genetik penyakit diabetes, maka sebaiknya Anda lebih membatasi waktu tidur agar tak berlebihan.

Penyakit jantung

Sama halnya dengan diabetes, penyakit jantung bisa diakibatkan oleh tidur terlalu lama pada malam hari. Jika Anda tidur selama lebih dari 8 jam setiap malamnya, maka Anda juga berada pada peningkatan risiko untuk penyakit jantung.

Penurunan kemampuan mengingat

Tidur selama lebih dari 8-9 jam per malam dapat mempengaruhi kinerja otak. Kebiasaan ini diketahui dapat memperlambat fungsi sel-sel otak dan menimbulkan efek penuaan memori lebih cepat dari yang seharusnya.

Depresi

Menurut beberapa hasil studi, orang yang mengalami depresi cenderung tidur lebih banyak. Pada akhirnya, hal ini membuat depresi justru menjadi lebih buruk dan pada akhirnya menimbulkan banyak masalah fisik lain.

Sakit kepala

Tidur terlalu banyak mempengaruhi neurotransmitter di otak yang mengarah pada munculnya masalah sakit kepala. Jika memang Anda merasa akhir-akhir ini terlalu banyak tidur, maka bisa jadi itu penyebabnya.

Sakit punggung

Tidur terlalu banyak juga menimbulkan risiko timbulnya sakit punggung. Menurut beberapa ahli, terlalu banyak tidur merupakan akibat dari kurangnya gaya hidup aktif dam merupakan alasan yang dikenal bisa menimbulkan nyeri punggung.

Obesitas

Kebanyakan dari kita mengira bahwa masalah obesitas atau kegemukan terjadi hanya karena pola makan yang tidak teratur, dalam hal ini kita terlalu banyak makan. Namun, berdasarkan beberapa studi, mereka yang terlalu banyak tidur memiliki risiko 21 persen lebih tinggi untuk terkena obesitas dibandingkan dengan mereka yang tidur dalam batas jam normal.

Setelah mengetahui beberapa dampak terlau banyak tidur tadi, ada baiknya Anda membuang jauh-jauh kebiasan buruk tersebut, apa lagi di bulan puasa ini, selain berakibat penyakit, Anda pun akan kehilangan pahala dari puasa itu sendiri.