Jembatan Soekarno, Manado/ Foto: Kanalsatu.com |
Jembatan Soekarno merupakan jembatan layang pertama di Sulawesi Utara. Jalan dan jembatan yang dibangun sejak 2004 menghubungkan pusat kota dengan kawasan utara Manado. Jalan dan jembatan ini menyusuri tepian pantai Manado dan menyeberangi sungai Tondano yang bermuara di Teluk Manado, serta melewati beberapa lokasi menarik. Misalnya, Pelabuhan Manado dan Pasar Bersehati yang lokasinya berada di atas jalan dan jembatan ini.
Total bentang Jembatan Soekarno sepanjang 1.127 meter. Terdiri atas dua ruas jalan yaitu jalan pendekat utara sepanjang 244 meter dan jalan pendekat selatan sepanjang 253 meter. Jalan penghubung sepanjang 138 meter, jembatan balance centilever yang memotong Sungai Tondana sepanjang 120 meter. Selain itu, ada pula jembatan pendekat utara sepanjang 102 meter dan jembatan pendekat selatan sepanjang 30 meter.
Lebar jembatan utama yang menggunakan kabel stayed tersebut yaitu 17 meter dengan panjang 240 meter. Lalu, lebar ruas jalan adalah 6 meter per ruas dengan lebar trotoar 2,5 meter per ruas jalan. Total kabel stayed yang dipasang yaitu 44 buah. Rangkaian kabel baja tersebut berasal dari perusahaan Prancis, serupa kabel baja yang dugunakan pada Jembatan Pasupati, Bandung.
Dari atas jembatan yang akan diresmikan presiden Joko Widodo ini, ada sejumlah pemandangan menarik yang bisa dinikmati jika berkunjung ke daerah yang terkenal dengan masakan khasnya ini. Mulai dari pemandangan pulau-pulau di depan kota Manado, seperti Pulau Manado Tua dan Pulau Bunaken, yang menjadi ciri khas Manado, sampai suasana aktivitas Pelabuhan Manado dan Pasar Bersehati. Juga suasana khas di muara Sungai Tondano.
Tak jauh dari tempat itu, bisa dilihat pula aktivitas warga yang hendak berkunjung ke Pulau Bunaken. Karena di sini terdapat pula dermaga yang khusus melayani kegiatan wisata bahari sebagai pos pemberangkatan perahu wisata ke Bunaken. Taksi laut ke Bunaken atau pulau-pulau sekitarnya banyak dijumpai di dermaga ini.
Dengan beragam kekhasan ini, tak heran jika Jembatan Soekarno bakal jadi ikon wisata Kota Manado. Apalagi tak jauh dari tempat ini terdapat sejumlah pusat perbelanjaan dengan beberapa lokasi bersantai lain, termasuk lilin raksasa yang bisa disaksikan di atas jalan tersebut.