Tersangka Pembunuhan Bripda Andre Budiyono Akhirnya Terungkap



Pelaku
pembunuhan anggota polisi Polres Boalemo, Bripda Andre Budiyono di salah satu kost di Kota Gorontalo akhirnya terkuak. Dilansir Gorontalo Post edisi Senin, 6 Juli 2015, pelaku pembunuhan tersebut merupakan anggota TNI Batalyon 713.

"Jadi perlu saya jelaskan ke publik bahwa tersangka pembunuhan anggota Polri, Bripda Andre Budiyono yakni oknum anggota TNI inisial L. Tersangka saat ini sudah diamankan untuk mejalani pemeriksaan," ungkap  Panglima Kodam VII Wirabuana, Mayjend TNI Bachtiar kepada sejumlah wartawan usai memberikan pengarahan pada apel bersama TNI-Polri di Gelora David Tonny, Limboto, Sabtu (4/7).

Dikesempatan yang dihadiri ratusan anggota dari Polri dan TNI itu, Mayjend Bachtiar menjelaskan bahwa isu yang sudah terlanjur meyebar di masyarakat luas mengenai pembunuhan Bripda Andre sedikit keliru.

Menurutnya, fakta dalam kejadian terebut, sebelumnya, tersangka yang mendapat telepon dari Ayu sempat terlibat perkelahian dengan korban. Hanya saja, korban mengalami luka tusuk yang mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat kejadian.

Polisi masih dalami keterlibatan Ayu

Pembunuh anggota polisi dari Polres Boalemo, Andre Budiyono yang diketahui merupakan oknum anggota TNI telah diamankan dalam menjalani pemeriksaan lanjutan. Namun pihak kepolisian Polda Gorontalo masih akan mendalami keterlibatan orang lain dalam kasus tersebut.

Salah satu yang akan dilakukan penyidikan yakni SMP alias Ayu, pacar korban yang juga merupakan teman dari tersangka.

Sebagaimana diketahui, sebelum pembunuhan terjadi, korban sempat menemui Ayu di kost-kostan miliknya. Namun, Ayu memilih tidak membuka pintu karena korban dalam keadaan mabuk.

Selain itu, Ayu yang merupakan saksi kunci dari pembunuhan tersebut beralasan bahwa waktu itu sudah larut malam, dan bukan jam berkunjung lagi bagi para tamu.

Ayu yang merasa khawatir dengan keadaan memilih menghubungi seseorang dalam hal ini L yang belakangan diketahui merupakan oknum anggota TNI. Selepas itu, terlibatlah perkelahian yang mengkibatkan terbunuhnya Bripda Andre tersebut.

"Hingga saat ini Ayu masih berstatus saksi. Namun kami masih mendalami peran Ayu dalam dalam kasus pembunuhan ini. Kami masih melakukan penyelidikan guna mengumpulkan bukti-bukti," tegas Kabid Humas Polda Gorontalo, Lisma Dunggio, Minggu, (5/7).